Telaga Sastra QHI

menemukan yang tiada .aku ada dalam ketiadaan (Qur'anul Hidayat Idris)

Selamat datang di blog Qur'anul HIdayat Idris, silahkan nikmati apa yang ada

Di Luar Hujan Menderas


Maghrib belum tiba
engkau melihat berupa burung terkantuk-kantuk
di beberapa dahan
jalanan menjadi isyarat kota ini tak pernah selesai
merekam jejak naluri manusiabinatang
sadar dan tak pernah jaga
seperti dua rupa yang tabrakan di depan kaca

Maghrib belum tiba
benar,
tapi hujan telah menderas di luar
sekumpulan air mata jadi banjir di ruang tengah
dan kamar-kamar penciptaan
semua lepas tak terderas
merekam jejak kota yang tak pernah selesai
sadar dan tak pernah menjadi manusia
binatang.

Maghrib
belum benar
tiba
ketika burung itu jatuh
tertembak neraka kota.


Bengkalis, 07 September 2011
Qur'anul Hidayat Idris


sumber gambar: klik di sini

2 komentar:

kongkrit memang "padahal gak ngarti":)

 

Posting Komentar

Your pictures and fotos in a slideshow on MySpace, eBay, Facebook or your website!view all pictures of this slideshow